Wednesday, January 5, 2011

Arsyad Thalib Lubis Kristolog Batak Kharismatis

 Home Republika Online

Kamis, 23 Desember 2010 pukul 14:29:00
Qosim NursehaMahasiswa Pasca Sarjana ISID-Gontor PonorogoNama lengkapnya Muhammad Arsyad Thalib Lubis. Ia dilahirkan pada bulan Ramadan 1326 H/Oktober 1908 M di Stabat, kota kecil di Kabupaten Lang kat, sekitar 40 km ke arah Utara Kota Medan, Sumatera Utara. Ayahnya ber na ma Lobai Thalib ibn H. Ibrahim Lubis dan ibunya Kuyon binti Abdullah atau Markoyom Nasution. Sejak awal, Arsyad Thalib tumbuh dalam lingkungan keluarga yang kuat tradisi Islamnya.Sejarah keilmuannya dapat dilacak jauh hingga ke Kerajaan Asahan, Sumatera Utara. Dua tahun setelah berakhirnya Perang Dunia I, tepatnya tahun 1916, Syeikh Abdul Hamid dan teman-temannya mendirikan satu instansi pendidikan Islam yang diberi nama Mad rasah al-’Ulum al-’Arabiyah. Berikutnya, madrasah ini berkembang menjadi instansi pendidikan ternama di Asahan, bahkan di Sumatera Utara, disamping ada Madrasah Islam Stabat-Langkat, Madrasah Islam Binjai, dan Madrasah al-Hasaniyah di Medan.Karena keilmuannya yang mendalam, Arsyad Thalib Lubis mendapat penghargaan gelar “Syeikh”. Sebagai ulama beliau mumpuni dalam pelbagai cabang ilmu-ilmu Islam, seperti Tawhid (Aqi dah), Fiqh, Ushul Fiqh, Hadits, Sejarah, dan Kristologi. Namun, keahliannya di bi dang Kristologi lebih melambungkan na ma nya sebagai “kristolog besar” dari Sumatera.Dalam bidang Aqidah, Syeikh Arsyad dikenal sebagai sosok pengajar Tawhid yang mumpuni di UNIVA (Universitas Al-Washliyah), Sumatera Utara. Dalam bidang hadits, ia menulis buku Musthalah Hadits dan mengajarkan al-kutub alsittah. Sedangkan dalam kajian seja rah, ia menulis buku Sirah Nabawiyah. Penguasaan seluruh cabang ilmu tersebut...

Berita koran ini telah melewati batas tayang. Untuk mengakses, silakan berlangganan.
Bagi Anda yg sudah berlangganan, silakan login disini.
Bagi Anda yg belum mendaftar berlangganan, silakan registrasi disini.


Index Koran

View the original article here


EmoticonEmoticon